Jumat, 27 Desember 2013

Cerpen : (First) Samurai knights of Java


Cerpen baruku gan, dibaca ya...       

                                            
Samurai knights of Java
     
            Suatu hari, hidup seorang yang lahir dari tanah jawa, dia bernama Jono Sukirno. Dia hidup dalam keterbatasan, dari kecil ia sudah ditinggal oleh kedua orang tuanya. Ia sekarang hidup bersama adiknya, Tetapi suatu hari adiknya menghilang tanpa kabar.  Dia mencari cari tetapi hasilnya nihil. Ia pun menyerah dan hidup sendiri. 
     
            Cerita ini berawal dari ia telah lulus sekolah SMP, ia tidak bisa meneruskan sekolah karena biaya dan ia pun bertekad untuk bekerja sebagai Buruh Banguna. Suatu saat , ia disuruh oleh mandornya untuk merenofasi sebuah bangunan tua, ia disuruh untuk melihat lihat dulu bangunan yang akan dikerjakannya itu. Ia mengitari bangunan itu dan ia masuk ke bangunan itu, ia bejalan menyusuri ruang dan ia masuk di sebuat temapat yang amat gelap. 

            Diasana terdapat tulang dan tengkorak yang berserakan, ia pun merasa takut dan ia pun lari, ia tidak tahu dan dia tiba di suatu ruang seperti perpustakaan. Ia melihat lihat dan ia beranjak untuk iseng membaca cebuah buku, ia tak tau kalau buku itu amat kramat, ia membacanya dan setelah hampir selesai membacanya ia terjatuh dan tak sadarkan diri.

                                                                       http://nailil-author.blogspot.com/

            Ia merasa dalam suatu dimensi yang lain, ia bertemu denagn sosok seperti kesatria yang membawa Samurai, ia kaget karena tiba tiba orang itu mendekat dan mengayunkan Samuari itu terhapad tubuhnya. Ia jatuh berselimah darah, dan ia pun terkejut karena ada sosok lain ayng datang dan menolong Jono untuk berdiri. Sosok itu pun lalu menyerah kesatria itu. Sosok lain itu pun menang melawan keastria yang aneh, ia memperkenalkan dirinya, ia ialah kesatria samurai juga, tetapi ia berketurunan indonesia. Ia beramanat agar ia pergi dari tempat ini dan ia menyuruh agar membawa tiga buah gulungan yang ada di bawah rak buku dan sebuah Samurai yang berada di belakan rak lemari itu.

            Jono pun tersadar dan melakukan apa yang di perintahkan oleh kesatria dalam dimensi lain itu, ia segara mencari tiga buah gulungan itu dan sebuah Samurai itu. Ia bergegas pulang, ia menuju kekamarnya dan empelajari ketiga gulungan itu.
           
Tiga tahun sudah belalu, ia pun sudah mahir menggunakan Samurai yang ditemukannya itu tetapi ia berkelana ke jepang untuk belajar lebih mahir. Dan di sana ia ingin mendapatkan Jiwa kesatria yang sudah meninggal. Jiwa itu akan melengkapi Kemahirannya dalam belajar samurai.


Akan tetapi untuk mendapatkan jiwa itu tidak mudah , ia harus pulang ke jawa dan bertapa 100 hari, dan dalam pertapaan itu ia saling mengadu kekuatannya dengan jiwa kesatria itu. Dan akhirnya ia mendapatkannya, ia mengambil jiwa kesatria itu dan menaruhnya di dalam aliran darahnya.

 Suatu malam saat ia tidur, ia bermimpi ada sebuah gerombolan perampok yang menyatroni salah satu rumah tetangganya, di dalam mimpinya ia melihat Salah satu perampok itu membunuh salah satu dari tuan rumah itu. Ia pun terbangun dan tidak merasa enak seperti mendapatkan suatu firasat.

            Tak berfikir panjang ia mengambil Samurai itu dan bergegas menengok suatu rumah yang di satroni grombolan peramok itu. Setibanya disana ia terkejut, ternyata mimpi itu benar, Ia masuk dan melihat Gerombolan perambokitu sudah menyekap semua penghuni rumah itu. Saat ada seorang dari perampok itu mau membunuh si tuan rumah dengan menggunakan samurai yang sama seperti yang di temukan Jono, Jono pun berlari dan menangkis nya, ia melwan perampok itu, Pertumpahan darah pun tak terelakkan.

            Akan tetapi berkat jiwa kesatria yang sudah menyatu di darah JONO, Jono pun berhasil melumpuhakan permapok itu denagn mudah, ia menuju perampok yang sudah tak bernyawa, ia membuka penutup cadar muka perampok itu, dan ia pun terkejut, karena salah satu permapok yang menggunakan Samurai itu ialah Adiknya yang sejak umur 5 tahun menghilang entah apa sebabnya.

                                                                                    http://nailil-author.blogspot.com/

            Ia menyesali karena telah membunuh adik yang ia kira sudah meninggal. Ia pun lalu menghubungi pihak berwenang dan membebaskan penghuni rumah yang sempat di sekapnya. Warga berdatangan dan menyaksikan kejadian itu.

            Semenjak itu ia sangat di kagumi oleh warga sekitar dimana iasudah berani melawan Gerombolan perampok dengan sendirian. Warga sekitar pun menjuluki si JONO sebagai Samurai knights of Java.
 
Beberapa tahun kemudia ia sekarang sudah menjadi seseorang yang sukses dan menjadi kolong merat karena ia sudah menjadi seseorang kesatria dan ia berhasil memenangkan banyak turnamen di Jepang. Kehidupannya kini pun berbeda 170 derajat dari kehidupannya yan dulu.


0 komentar:

Posting Komentar